Masyarakat Masih Yakin Dugaan Korupsi Dana Bimtek Tahun 2021 Akan Ada Ujungnya Di Pengadilan.

 Liwa-Terkait lambatnya penanganan dugaan korupsi dana bimtek Tahun 2021 sejumlah masyarakat Lampung Barat Yang Di wakili Murad Kecewa, pasalnya saat itu 14 Camat,6 pengurus APDESI kabupaten Lampung barat hingga 131 Peratin diduga terlibat hingga ada dugaan kerugian negara mencapai 700 juta-an Belum Di tetapkan status Menjadi tersangka, Padehal Sudah ada perintah Dari pihak Kejati Ke Kejari pada saat itu Untuk di naikan Jadi penyelidikan(Lidik Ke sidik)Karena adanya demonstrasi sejumlah lembaga suadaya masyarakat kepihak Kejati Lampung pada saat itu.

Kami sebagai masyarakat yang taat pada Akan hukum,merasa Sangat gerah terkait adanya pemberitaan pada saat itu, adanya Bimtek(Bimbingan teknis) Yang diduga di mampaatkan oknum Camat, APDESI Hingga ke Peratin pada Tahun 2021 Yang merugikan negara sebesar 700 juta-an,dan sampai sekarang belum ada yang di tetapkan status Menjadi tersangka, Padehal kasus ini banyak melibatkan Camat Dan Peratin, ungkap Murad.

"Kami Masih percaya di kabupaten Lampung barat Pihak Kejari Akan membuka kasus ini hingga Bisa Di ajukan ke pengadilan, Mengingat ada dugaan kerugian negara sebesar 700 jutaan"

Dia menambahkan, Agar dugaan aliran dana ADD Pekon Yang Di mampaatkan untuk kepentingan pribadi dan golongan, Dengan sengaja untuk memperkaya diri Dan meng akibatkan kerugian negara, Agar cepat di tangani,jangan sampai kasus kasus Seperti ini mandek,timbul kurang percaya Nya masyarakat ke Pihak penegak hukum, hususnya di kabupaten Lampung barat ini,itu harapan Kita.

Kami yakin Pihak penegak hukum akan membuka seterang terang nya, hingga Tidak ada asumsi Di masyarakat Yang Tidak tidak,itu semua kami Masih yakini.tutup dia.(Red)