Pembayaran Lampu Jalan Sangat Besar mengeluarkan Anggaran Dinas Perhubungan,Hingga 300 Juta Perbulan Berbanding Terbalik Dengan Banyak Lampu yang tidak Berpungsi , Ketua PWRI Lambar minta di kaji ulang.

 Lampung Barat-Anggaran Pembayaran untuk lampu jalan sangat besar hingga mencapai tiga ratus juta per bulan artinya pemerintah daerah mengeluarkan lebih dari tiga milyar untuk satu tahun hal tersebut di ungkapkan Budiyono selaku kepala bidang PTSP di dinas perhubungan kabupaten lampung Barat di ruang kerjanya pada hari senin 5 Mei 2025.

"Memang anggaran pembayaran untuk lampu jalan kita mengeluarkan tiga ratus juta per bulan ada bukti nya, dan itu sudah lama, semenjak kepala daerah terdahulu,mungkin sipat kerjasama secara global, kita hanya sifatnya untuk transfer pembayaran, kayak tahun ini kita sudah rutin membayar, tapi kalau untuk lampu jalan mungkin nanti baru kita ganti kalau sudah berjalan anggaran pemeliharaan nya"ungkap budi selaku kepala bidang kegiatan tersebut. 

Menurut ketua PWRI lampung barat sangat janggal dan luar biasa borosnya anggaran di lampung barat, mengingat lampu jalan banyak tidak berpungsi dan tidak ada perawatan, lebih baik di gunakan untuk kepentingan yang lain, kalau hanya terbebani untuk bayar bulana saja, tapi lampu nya tidak berpungsi, alias putus semua dan kurang perawatan, untuk apa kita rutin bayar, kilah dia. 

"Untuk apa kita menghabiskan anggaran per bulan sampai tiga ratus juta untuk membayar lampu jalan, kalau lampu jalan nya tidak bisa kita beli, kan aneh kalau kayak gitu" Ungkap bung pachri selaku ketua PWRI lampung barat "

Dia berharap agar pemerintah Daerah mengkaji tentang kemampaatan lampu jalan tersebut, kecuali kalau memang ada pemeliharaan dan perawatan lampu jalan tersebut,mengingat kabupaten lampung barat ini kabupaten miskin anggaran, kalau miskin anggaran seharusnya jangan pemborosan seperti ini, dan pihak Pemkab mengkaji tentang semampaat mungkin,udah miskin boros pula, ungkap nya. (Red)