Miris??? iuran Seratus Ribu Siswa Siswi SMPN 1 Liwa Hanya Perpisahan Di Water boom Seranggas
LiWA -Perpisahan angkatan 62 murid SMPN 1 Liwa Dengan Dewan guru Di laksanakan di water boom komplek Perumahan Seranggas kelurahan pasar Liwa Di hadiri seluruh murid (siswa -siswi) sebanyak 270 puluhan Dengan sistem patungan (iuran) sebesar Rp. 100,000 Per siswa Dengan sistem di kumpulkan Dewan guru untuk biaya perpisahan ungkap salah satu siswa yang meminta namanya jangan dipublikasikan karena takut di persulit urusan di sekolah, karena masih banyak tahapan-tahapan berikutnya yang masih di urus di sekolah, ungkap dia pada hari Sabtu, 20-05-2023 sebelum menghadiri Acara Tersebut.
Tapi berbanding terbalik dengan cerita yang diungkapkan salah satu guru di sekolah tersebut, Menurut andi oknum guru SMPN 1 Liwa, bahwa untuk perpisahan ini kemauan siswa siswi dan mereka yang menentukan lokasi tempat pelaksanaan, dan untuk para guru hanya lah bersifat undangan.
Di lain pihak kita sebut saja Wanto yang kita samarkan, Karena dia meminta nama nya jangan Di publikasi, Mewakili wali murid meminta agar pihak sekolah melibatkan komite sekolah untuk merancang dan mengadakan rapat, jika ingin ada acara seperti ini, janganlah tiba-tiba anak didik disuruh iyuran, kan sempat kelas 7 dan 8 Membayar iyuran sebesar Rp. 20,000 per siswa yang sempat mereka kembalikan.
Dia berharap kedepannya jangan terulang kembali dengan cara-cara seperti ini, mengingat SMPN 1 Liwa dulunya sempat bagus namanya Di kalangan masyarakat Balik Bukit, dan didukung dana bos besar tapi minim prestasi yang ditorehkan dan dapatkan, jangan rusak ulah oknum yang kurang peduli terhadap dunia pendidikan dan dikelola dengan kepentingan pribadi, rakus dengan kekayaan dengan dalih setiap kegiatan dengan iyuran untuk mencari keuntungan.(Red)
Tidak ada komentar