Breaking News

Keluarga Memintak Pelaku Pembunuhan Aipda Ahmad Karnain Di Hukum Seberat Beratnya, Mengingat Almarhum Tulang Punggung Keluarga.


 Liwa - Pemakaman Aipda Ahmad Karnain dilakukan dengan upacara Secara kedinasan sebagai anggota polri yang dipimpin Kapolres AKBP Heri Sugeng priantho. Mengingat Aipda Ahmad Karnain (41 Tahun) meninggal akibat ditembak rekannya sendiri Aipda Rudi Suryanto (40 Tahun) Kanit provost Polsek way pengubuan Di depan rumah almarhum Jalan merpati, Bandar Jaya Barat kecamatan Terbanggi Besar pada Minggu 04-09-2022 sekitar pukul 22.00 WIB.

Jenazah Aipda Ahmad Karnain anggota Polsek way pengubuan di makamkan dikampung halamannya Pekon Way Empulau Ulu kecamatan Balik Bukit, tampak dihadiri Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus. Beliau mengucapkan turut berbela sungkawa dan berdukacita atas musibah yang menimpa Aipda Ahmad Karnain semoga keluarga Besar bersabar dan menerima ujian ini.

Jenazah Aipda Ahmad Karnain tiba di rumah duka atau rumah orang tuanya di Pekon Gunung Sugih, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat pada Senin 05-09-2022 sekitar pukul 19.30 WIB.  Yang dibawa menggunakan mobil Ambulance Dokpol Rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung dengan pengawalan dari personil Polda Lampung, setibanya di rumah duka diturunkan sebentar agar keluarga Besar melihat kondisi terakhir kalinya, hingga dilanjutkan ke masjid Nurul Iman, Kesugihan baru, Pekon Way Empulau Ulu. Dilanjutkan dengan upacara dan prosesi pemakaman secara kedinasan oleh personil polres Lampung Barat dan keluarga besar almarhum.

Atas nama perwakilan keluarga almarhum Aipda Ahmad Karnain, H.Hendri Damiri yang juga pernah menjabat anggota DPRD 2 periode di Masa tersebut mengungkapkan, "Pihak keluarga sangat terpukul atas kejadian ini, mengingat Almarhum anak tertua laki laki dari 6 bersaudara. Itu semua menyisakan luka mendalam bagi kami, mengingat almarhum Tulang Punggung keluarga dan anak anaknya, dan anak yang ditinggalkan masih berumur 14 Tahun dan 10 Tahun". 

Dia menambahkan pihak keluarga meminta agar Aipda Rudi Suryanto sebagai pelaku pembunuhan ini agar diberikan hukuman yang setimpal, Mengingat Mungkin Pembunuhan terhadap adik saya ini sudah dia rencanakan, Kalau kita melihat secara mundur dari kronologis dalam pemberitaan di media media baik cetak dan online. Dan kami pihak keluarga korban akan mengamati dalam proses penegakan hukum, Semoga rasa berkeadilan masih ada di provinsi Lampung yang kita banggakan ini, tutupnya.(Red)

Tidak ada komentar